Bagi saya mengamati api unggun merupakan suatu terapi untuk membuat rasa nyaman. Apalagi cuaca di kampung halaman cenderung sejuk pada malam hari. Khusus pada hari ini keadaan di kampung saya lumayan dingin dikarenakan cuacanya sedang mendung.

Selesai shalat magrib, dengan hanya menggunakan batok kelapa, minyak tanah dan korek api, saya mulai menyalakan api untuk menghangatkan diri.

Tidak hanya menghangatkan diri, saya juga ingin mengabadikan keindahan bentuk api. Kondisi sekitar yang gelap sangat bagus untuk membidik bentuk api tanpa hambatan. Berikut adalah gambar yang saya ambil:

Tak sengaja mengambil gambar dengan jarak yang lumayan dekat, hasilnya sangat bagus, mampu menangkap bentuk api. Saya baru tahu (bodohnya saya 😂) kalau memotret api dengan jarak yang sangat dekat, akan menghasilkan gambar yang sangat bagus. Seperti gambar yang saya bagikan di atas. Namun kalau memotret dengan jarak yang sedikit jauh sekitar 50 cm, beginilah hasilnya:

15 Februari 2020

Oleh: Teuku Muammar Rival

Jangan Lupa Bahagia